Rabu, 01 Mei 2013

URI (PLASENTA)



http://ib.bioninja.com.au/higher-level/topic-11-animal-physiology/114-sexual-reproduction/placenta.html


BENTUK DAN UKURAN
Uri berbentuk bundar atau oval; ukuran diameter 15-20 cm, tebal 2-3 cm, berat 500-600 gram.
Biasanya plasenta atau uri akan berbentuk lengkap pada kehamilan kira-kira 16 minggu; dimana ruang amnion telah mengisi seluruh rongga rahim.

PEMBAGIAN URI
Uri terdiri atas tiga bagian:
1)      Bagian janin (fetal portion). Terdiri dari korion frondosum dan vili. Vili dari uri yang matang terdiri atas:
·         Vili korialis
·         Ruang-ruang interviler. Darah ibu yang berada dalam ruang interviler berasal dari arteri spiralis yang berada di desidua basalis. Pada pistol, darah dipompa dengan tekanan 70-80 mmHg ke dalam ruang interviler, sampai pada lempeng korionik (chorionic plate) pangkal dari kotiledon-kotiledon. Darah tersebut membanjiri vili korialis dan kembali perlahan-lahan ke pembuluh balik (vena-vena) di desidua dengan tekanan 8 mmHg.
·         Pada bagian permukaan janin uri diliputi oleh amnion yang kelihatan licin. Dibawah lapisan amnion ini berjalan cabang-cabang pembuluh darah tali pusat. Tali pusat akan berinsersi pada uri bagian permukaan janin.
2)      Bagian maternal (meternal portion). Terdiri atas disedua kompakta yang terbentuk dari bebera[a lobus dan kotiledon (15-20 buah). Desidua basalis pada uri matang disebut lempeng korionik (basal), dimana sirkulasi utero-plasental berjalan ke ruang-ruang intervili melalui tali pusat. Jadi, sebenarnya peredaran darah ibu dan janin adalah terpisah. Pertukaran terjadi melalui sinsitial membrane yang berlangsung secara osmosis dan alterasi fisiko-kimia.
3)      Tali pusat: Tali pusat merentang dari pusat janin ke uri bagian permukaan janin. Panjangnya rata-rata 50-55 cm, sebesar jari (diameter 1-2,5 cm). struktur terdiri atas 2 aa.umbilikalis dan 1 v.umbilikalis serta jelly Wharton.

·         Gambar ; Uri permukaan maternal dan plasenta suksenturiata –

Jenis Insersi Tali Pusat
·         Insersi sentralis (di tengah plasenta)
·         Insersi lateralis (parasentalis)
·         Insersi marginalis
·         Insersi velamentosa

Tipe-tipe Plasenta
·         Menurut bentuknya:
o   Plasenta normal
o   Plasenta membranasea (tipis)
o   Plasenta suksenturiata (satu lobus terpisah)
o   Plasenta spuria
o   Plasenta bilobus (2 lobus)
o   Plasenta tribolus (3 lobus)
·         Menurut pelekatan pada dinding rahim:
o   Plasenta adhesiva (melekat)
o   Plasenta akreta (lebih melekat)
o   Plasenta inkreta (sampai ke otot polos)
o   Plasenta perkreta (sampai ke serosa)

FAAL URI
Supaya janin dapat tumbuh dengan sempurna, dibutuhkan penyaluran darah yang membawa zat asam, asam amino, vitamin, dan mineral dari ibu kepada janin, begitu pula pembuangan karbon dioksida dan limbah metabolism janin ke sirkulasi ibu. Maka, faal uri adalah:
·         Nutrisasi, yaitu alat pemberi makanan pada janin
·         Respirasi, yaitu alat penylur zat asam dan pembuang CO2
·         Ekskresi, yaitu alat pengeluaran sampah metabolism
·         Produksi, yaitu alat yang menghasilkan hormon-hormon
·         Imunisasi, yitu alat penyalur bermacam-macam antibodi ke janin
·         Pertahanan (sawar), alat yang menyaring obat-obatan dan kuman-kuman yang bisa melewati uri
·         Mungkin banyak lagi faal lain yang belum diketahui

Hormon yang dihasilkan uri antara lain adalah:
·         Human chorionic gonadotropin (HCG)
·         Chorionic somatomammotropin (placental lactogen)
·         Estrogen
·         Progesterone
·         Tirotropin korionik dan relaksin
·         Hormon-hormon lain.



- Gambar Plasenta Normal - 




- Gambar Plasenta Suksenturieta -


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Greek Mythology (Curcol Edition*)

Hae, Guys... Did you ever heard about Greek Mythology before? To be honest, I’m never heard it before. Till someone that I follo...