PAP SMEAR

Pap smear adalah salah satu cara untuk mendeteksi sel serviks atau mulut rahim dari sel normal menuju jumlah yang tergolong kategori ganas. Metode ini merupakan cara yang paling cepat dan efektif dalam mendeteksi kanker serviks. Kemampuan mendeteksi kanker serviksnya sampai 90-95%. Mengapa pap smear sangat penting ? karena sebagian besar kanker baru diketahui setelah berada pada stadium yang parah. Oleh karena itu, deteksi dini sangat penting untuk dilakukan. Pap smear ini masih awam di kalangan masyarakat, padahal ini sangat penting untuk mendeteksi kanker serviks.

Tes pap smear ini dianjurkan bagi wanita yang sudah berkeluarga, terutama yang sudah melahirkan. Metode nya sederhana, yaitu dengan cara mengambil sebagian sel dari serviks (dinding vagina) wanita dan memindahkannya ke atas kaca untuk pemeriksaan mikroskopik dan evaluasi di laboratorium. Beberapa hasil dari pap smear adalah :

Bebrapa hal yang harus diperhatikan ketika melakukan pap smear adalah :

a.     Wanita sebaiknya melakukan pemeriksaan ini pada usia >18 tahun terutama bagi yang sudah menikah.

b.     Pap smear dianjurkan dilakukan secara rutin setiap 1-3 tahun, bergantung dari faktor risiko.

Hasil Pemeriksaan	Keterangan
Negative	Tidak ditemukan sel-sel yang berbahaya
Dysplasia	Ditemukan sel yang menunjukkan perubahan sifat yang dapat mengarah ke Keganasan, untuk itu oerlu dikonfirmasi dengan pemeriksaan BIOPSI
Positif	Ditemukan sel ganas, harus dilakukan BIOPSI untuk memastikan diagnosa

c.      Sebagai peringatan, wanita yang mempunyai pasangan lebih dari satu atau suka bergonta-ganti pasangan, yang mempunyai riwayat perubahan sel yang abnormal, atau yang mengalami imunosupresi harus melakukan pap smear lebih sering.

d.     Lakukan pemeriksaan 1-2 minggu setelah menstruasi

e.     Jangan melakukan hubungan seksual, atau memakai produk higienitas feminine selama 24 jam setelah pap smear.